Bandung, BEREDUKASI.Com — UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung memiliki target 350 poin publikasi ilmiah jurnal Nasional pada 2019.
Pernyataan Rektor UIN SGD, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si., yang didampingi Dr. Wahyudin Darmalaksana, M.Ag, Kepala Pusat Penelitian dan Penerbitan (Puslitpen) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) menjelaskan bahwa Target itu didasari Kontrak Kerja Pengelolaan Keuangan (PK) Badan Layanan Umum (BLU) UIN SGD dengan Direktorat Pembinaan Pengelolaan Keuangan (PPK) BLU Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI (Kemenkeu RI).
Rektor UIN SGD, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si., menuturkan PPK BLU Kemenkeu RI telah menetapkan dasar penghitungan poin publikasi ilmiah pada jurnal Nasional.
“Publikasi ilmiah pada jurnal Nasional yang terindeks Sinta 1 (Science and Technology Index 1) diberi score 5 poin, pada jurnal Nasional index Sinta 2 score 4 poin, dan pada jurnal Nasional index Sinta 3 score 2 poin,” paparnya.
Dalam hal ini, Pusat Penelitian dan Penerbitan (Puslitpen) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN SGD telah membuat kalkulasi.
“Tahun 2019 UIN SGD harus tembus publikasi ilmiah pada jurnal Nasional index Sinta 137 paper dengan sebaran 2 paper index Sinta 1 score 10 poin, 35 paper index Sinta 2 score 140 poin, dan 100 paper index Sinta 3 score 200 poin. Total score menjadi 350 poin,” optimisnya.
Rektor UIN SGD, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si., menegaskan melalui Bagian Perencanaan menyusun target score 350 poin publikasi ilmiah pada jurnal Nasional untuk realisasi Tahun Anggaran 2019.
“Target ini terkait dengan peningkatan performa PK BLU UIN SGD di bidang publikasi ilmiah pada jurnal terakreditasi Nasional,” tegasnya.
Puslitpen LP2M UIN SGD sebagai leading sector publikasi ilmiah di kalangan sivitas akademika dituntut dapat merealisasikan target. PK BLU UIN SGD memiliki kewajiban menyampaikan laporan secara berkala. PPK BLU Kemenkeu RI melakukan monitoring per triwulan pada tiap tahun anggaran berjalan. Awal April 2019 Puslitpen LP2M UIN SGD melalui Bagian Perencanaan harus sudah melaporkan realisasi triwulan tahap I Tahun 2019.
“Target 350 poin optimisis terealisasi”, pungkasnya. (Tiwi Kasavela)