Purwakarta, BEREDUKASI.Com — BAGI pemula pelaku usaha atau mahasiswa yang ingin berwirausaha di bidang Kuliner, panganan berbahan Sosis adalah pilihan tepat untuk yang “Newbie Usaha”, karena praktis dan mudah untuk disajikan.
Peluang usaha ini di berhasil diraih oleh Indriyani wanita kelahiran Subang 6 Juni 1997 yang awal usahanya terinspirasi dari hobi memasaknya.
Menurut Indriyani olahan sosis terbuka lebar serta sangat menguntungkan oleh siapa saja hingga sekarangpun tak pernah sepi pembeli.
“Modal usaha saya dulu cuma 2 juta. Tetapi alhamdulilah sampai sekarang usaha saya terus jalan dan berkembang saya menjual sosis bakar dari harga Rp.8.000,- s/d Rp.14.000,- perbuah dengan marjin 45%,” ulasnya Indriyani di Subang (12/9/19).
Tidak hanya di bakar, Wanita Pegiat Kuliner berbahan Frozeen Food ini. Mempunyai resep baru dengan memadukan Nasi, Sosis, Kentang Stik, Nugget dan Mayones dan Teh Kemasan Botol yang dia memberi nama “Instan Food”.
Indri sapaan akrabnya yang bekerja di Gerai Froozen Food ini, memang gemar memberi resep buat pembelinya di Tasya Frozeen tempatnya bekerja.
“Saya punya resep baru namanya “Instan Food. Dengan isi hidangannya yaitu nasi, sosis, nugget, mayones dan minuman teh dengan harga Rp.17.000/paket dengan marjin 50%,” terang Ibu satu anak itu.
Menjalankan usaha olahan sosis memang dapat dimulai dengan langkah mudah dan gampang. Indri sendiri mencoba membuka usaha kuliner dirumahnya, selain dia bekerja.
Pemilik motto “kesulitan apapun yang di hadapi asal kita punya keinginan untuk berjuang. Semua kesulitan bisa di atasi”. Usaha ini bisa dijalankan dengan kebutuhan modal kecil dan bisa dilakukan dengan skala rumahan, untuk promosipun bisa tanpa modal dengan menggunakan medsos.
Bahkan Istri dari Jaka Friyanto ini mengatakan, pengalamannya menilai segi kekurangan usaha penganan sosis ialah memiliki tingkat persaingan yang tinggi dan ketat. Indri menyarankan pelaku usaha bisa membuat menu yang berbeda dan “unik’ untuk memenangkan persaingan.
“Untuk menghadapi persaingan, pelaku usaha ini harus bisa membuat kreasi baru. Dan promosi prodak olahan sosis bisa dituangkan di sosmed seperti Faceboook, We Chat, Path, Whats Upp, BBM, Instagram dan dapat juga menjalankan strategi penyebaran Brosur,” papar Indri.
Indri yang kesehariannya bekerja di Toko Tasya Frozeen yang berada di Jl. Raya Cijengkol Ds. Cijengkol Kec. Sagalaherang Kab. Subang. Tepatnya di pinggir Kantor Desa Cijengkol ini, menuturkan dirinya ingin menciptakan lagi resep berbahan dari olahan sosis.
“Kerja disini sejalan dengan hobi memasak saya. Saya lebih leluasa berkreasi membuat menu baru. Apa lagi ibu Lilis pemilik toko mendukung saya,” pungkas Indri, siang itu dan mengakhiri perbincangannya. (Wief)