Bandung, BEREDUKASI.Com — SEBANYAK 9 Pesilat Kota Bandung, akan mengikuti Kejuaraan Nangun Sat Kerti Loka, Bali International Championship l. Pada tanggal 24-26 Januari mendatang.
Sebelum bertarung, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyempatkan diri menyuntikan semangat kepada para Pesilat.
“Selain “skill” dan fisik, mental harus dikendalikan. Itu sebagai kunci utama dalam pertandingan,” ujarnya Yana, saat melepas para Pesilat di Paguron Pusaka Riksa Diri, Jl. Pagarsih, Gang Maskardi, Kecamatan Bojongloa Kaler, Senin (20/1/2020).
Menurutnya, Silat sebagai Budaya Sunda, harus terus berkembang. Salasatunya dengan mengikuti pertandingan.
“Silat ini warisan Budaya, mari kita jaga Budaya ini. Agar tidak lepas dari capaian Prestasi yang tetap harus diraih dan dipersembahkan bersama,” pintanya.
Wakil Wali Kota mengapresiasi para anggota Paguron Pusaka Riksa Diri. Yang terus berkontribusi mengembangkan Silat di Kota Bandung dan Jawa Barat.
“Insyaallah Pesilat yang akan bertanding bisa memberikan yang terbaik dan membawa Prestasi yang gemilang,” katanya.
Sementara itu, Pelatih Paguron Pusaka Riksa Diri, Dedi Rosadi menyampaikan. Sebanyak 9 Pesilat bakal mengikuti kejuaraan di Bali. Para pesilat tersebut mulai dari usia SD hingga SMA.
“Para atlet ini mulai dari SD (Sekolah Dasar) sampai SMA (Sekolah Menengah Atas). Mereka binaan kami,” ujarnya.
Salaseorang Pesilat, Lukman Mul Hakim mengaku sudah siap untuk mengikuti kejuaraan. Ia telah menyiapkan mental dan fisik untuk menghadapi lawan di kejuaraan nanti.
“Sudah siap, tinggal tanding di sana. Mudah-mudahan kita membawa Prestasi,” tuturnya.
Berikut nama-nama atlet yang akan bertanding di Kejuaraan Nangun Sat Kerti Loka, Bali International Championship l yaitu Moch Adianata Atmadireja, Lukman Mul Hakim, S. Frisca Savira, Zulfa Febriani, Fauzan Muhammad Fathis, M. Baldi, Robi Andrianov, Moch. Dafa dan Ulpi Ramadanti. (Ris).