EkonomiFeaturedInfokuRagam

Cerita Sepasang Burung Merpati Yang Sempat Viral

0

TASIKMALAYA, BEREDUKASI.Com — BANYAK yang berprasangka ternak dan merawat Burung Merpati tidak menghasilkan uang. Atau sebaliknya justeru menghamburkan, memboroskan pengeluaran.

Bahkan dianggap merawat dan melatih Burung yang satu ini merupakan kegiatan, istilahnya pengangguran ? Tidak. Anggapan itu adalah keliru dan salah besar.

Hal tersebut diakui oleh Jajang Solihin seorang pekerja di salasatu perusahaan swasta. Dirinya mencoba merawat dan beternak 6 Pasang Burung Merpati.

‘Satu pasang itu terdiri dari dua ekor, jantan dan betina,’ kata Jajang.

Menlansir dari iNews yang update pada 26 September 2021, sepasang Burung Merpati terjual dengan harga Rp.1,5 milliar. Merpati tersebut berasal dari Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Dalam lansiran tersebut, disebutkan, merpati yang diberinama Jaguar dibeli oleh Pecinta Burung Merpati asal Jakarta bernama Ping Ping.

Pembeliannya pun dibayar Cash. Masih dalam iNews, uang 1,5 M dibawa sang pemilik menggunakan kantong kresek warna hitam.

Saat dilakukan pembayaran, uang lembaran seratus ribu yang sudah diikat tersebut. Dikeluarkan satu persatu dan ditaruh diatas kandang berwarna kuning.

Sang pemilik bernama Muhammad Juned awalnya tidak berniat menjual sepasang burung merpati miliknya. Selain perawatan juga ‘Gaya’ saat di lapangan memiliki kemampuan luar biasa.

‘Burung merpati Jaguar dibeli oleh mas Ping Ping dari Jakarta seharga Rp1,5 miliar,’ kutif Muhammad Juned di iNews pada Minggu, 26 September 2021.

Sementara itu Jajang Solihin meyakini transaksi penjualan itu terjadi. Menurutnya, Merpati yang dihargai 1,5 M tersebut, dipastikan memiliki kemampuan dalam bertanding.

‘Saya yakin itu. Sebab Merpati yang saya miliki saat berada di lapangan, tanding sudah ada yang nawar di angka sepuluh juta,’ kata Jajang, di lapang tempat melatih Burung Merpati wilayah Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Selasa, 28 September 2021.

Jajang yang berdomisili di Nirwana Gardeen Regency, Bebedahan, Kota Tasikmalaya mengakui ‘Gaya’ seekor Merpati Jantan saat terbang dan beradu kecepatan dengan merpati lainnya, menjadi penilaian.

‘Penilaian itulah yang membuat harga Merpati bisa tinggi,’ katanya.

Disebutkan, pihaknya yakin transaksi yang terjadi di Pekalolangan tersebut saat bertanding di lapangan.

‘Dan Merpati itu memiliki ‘Gaya’ serta kecepatan juga mendarat yang akurat,’ tandasnya.

Ditambahkannya, dipastikan Merpati tersebut sudah beberapa kali menjuarai lomba dalam event besar.

Seperti diketahui viralnya seekor Burung Merpati di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) terjual dengan harga Rp.1,5 Miliar, membuat terperangah.

Bukan hanya peternak yang kerap melakukan pertandingan burung serupa. Juga masyarakat awam pun terpesona dengan harga jual cukup pantastis tersebut. (***)

admin

Asep Priyatin Saputra, S.STP, MM, Sosok Camat Plt Pageregeung, Memiliki Rekam Jejak Yang Mumpuni

Previous article

BPSDM Menjadi Pioneer Dengan Disahkannya MoU Pilot Project Corporate University (CorpU)

Next article

You may also like

More in Ekonomi