By 
JAKARTA, BEREDUKASI.COM — AWAL karirnya Tya Subiakto untuk menjadi Penyanyi Solo, tidak mendapat restu dari Orangtuanya. Karena tekadnya sudah bulat menjadi seorang Penyanyi dan Pemusik. Untuk itu, dalam membangun Studio Musik ia harus bertarung sendirian.
‘Papah nggak mendukung pilihan Karir saya, sebagai Penyanyi Solo. Makanya membangun Studio Musik impian, harus saya kerjakan sendiri,’ jelas Tya Subiakto, kepada awak media di Jakarta belum lama ini.
Karenanya untuk memiliki Single sendiri butuh proses yang panjang. Itupun melalui pengalaman batin yakni kegagalan rumah tangga dengan suami pertama. Ditengah kegalauan hati, Tya mendapatkan inspirasi Syair yang merefleksikan pengalaman batin yang pahit.
‘Syair lagu ‘Hubunganku’ tiba-tiba muncul, ketika saya menghadapi kenyataan membangun Studio sendiri tahun 2006. Dalam kesendirian saya mendapatkan ide untuk membuat lagu,’ ujar Tya.
Diakui Tya, Syair lagu ‘Hubunganku’ berawal dari Lirik yang merefleksikan pengalaman Tya. Menghadapi perceraian pertama di tahun 2005. Butuh waktu yang lama untuk bisa mempersembahkan Single bertajuk ‘Hubunganku’, karena larangan ayahnya untuk menjadi Penyanyi Solo.
Tya mengungkapkan kalau proses pembuatan Aransemen dilakukan seorang diri. Setelah Recording Session rampung, lagu ‘Hubunganku’, mengalami proses Mixing dan Mastering oleh (alm) Harry Widodo, salasatu Sound
Engineer Terbaik di Indonesia. Yang telah melahirkan beberapa
Band Indonesia ternama seperti Slank, Dewa 19, Roxx, Edane dan masih banyak lagi.
‘Lagu bertajuk ‘Hubunganku’ berkisah tentang kegalauan seorang perempuan dalam menghadapi dilema percintaan. Menghadapi seorang lelaki yang hanya bisa pamer, bahwa lelaki itu sudah punya pacar. Namun kebanggaan sang lelaki tidak sesuai dengan perilakunya, hingga perempuan itu merasa cinta yang diterimanya palsu,’ papar Tya Subiakto, menutup perbincangannya. (Buyil)
Nah, lho, jika penasaran dengan ‘Hubunganku’ ?
Klik link berikut ini untuk pre-save.
https://orcd.co/tyahubunganku
