BANDUNG, BEREDUKASI.COM — PJ Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengingatkan seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bandung untuk menjalankan dan mengakselerasi arahan presiden terhadap kinerja pemerintah daerah.
Hal tersebut diungkapkan Bambang saat memimpin Rapat Pimpinan di Balai Kota Bandung, Kamis, 2 November 2023.
Presiden Joko Widodo memberikan sejumlah arahan kepada para Penjabat Kepala Daerah se-Indonesia pada Senin, 30 Oktober 2023 di Istana Negara, Jakarta. Dalam arahannya, Presiden mendorong pemerintah daerah untuk mengendalikan inflasi dengan menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok di pasar.
Tujuh arahan yang disampaikan itu, yakni mulai dari pertumbuhan ekonomi, pengendalian inflasi, intervensi pemerintah dalam menstabilkan harga, perkuat iklim investasi, intensifkan bantuan sosial, dukung program strategis nasional seperti penanganan stunting, kemiskinan ekstrim, serta hilirisasi produksi, hingga mendukung stabilitas dan kondusifitas wilayah dalam menghadapi Pemilu 2024.
“Ketujuh arahan presiden tersebut harus menjadi atensi kita semua dalam menjalankan roda pemerintahan,” katanya.
Bambang menyebut, keakuratan data sangat penting terutama dalam penanganan berbagai program seperti pengendalian inflasi, penurunan stunting hingga penanganan permasalahan kemiskinan ekstrem.
“Tentu data ini sangat penting agar kita dapat tepat sasaran dalam upaya intervensi berbagai permasalahan yang ada,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan seluruh OPD untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi. Dengan kolaborasi, kata Bambang, penyelesaian program akan berjalan maksimal.
“Ini tentu merupakan tugas bersama. Ini harus kita jaga apa yang ditargetkan bisa wujudkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna juga meminta seluruh OPD fokus terhadap arahan presiden.
“Setiap hari kita terus ingatkan, beberapa informasi yang harus direspon. Salah satunya soal inflasi. Tetapi memang respon kita sudah cukup baik terhadap hal yang sering disampaikan presiden,” katanya. (rob).