Kabupaten Bandung, BEREDUKASI.Com — HARI Sabtu (30/6/18) di halaman SMPN 2 Banjaran, Desa Margahurip, Kec. Banjaran Kab. Bandung. Telah berlangsung acara perpisahan siswa kelas IX yang dihadiri juga oleh para siswa kelas VII, VIII dan IX. Serta undangan diantaranya tokoh masyarakat dan 10 orangtua murid siswa Berprestasi.
Pembukaan diawali penampilan kesenian Sunda yaitu Upacara Adat menyambut para undangan dan pembacaan ayat suci Al’quran oleh siswa kelas VIII, diteruskan dengan sambutan-sambutan dan penampilan kesenian “modernisme” karya Guru kesenian SMPN 2 Banjaran.
Sambutan H. Jamhur, S.Pd M.Si, selaku Kepala SMPN 2 Banjaran. Dimana Kepsek, menceritakan rasa gembiranya. Bahwa waktu tidak terasa satu tahun lamanya, sekarang sudah berakhir tahun ajaran 2017/2018.
“Alhamdulillah kami telah melaksanakan acara kenaikan kelas dan pelepasan siswa kelas IX. Saya selaku Kepsek, para guru dan staf TU dalam keadaan sehat walafiat. Bisa melaksanakan acara yang sudah diprogramkan ini,” papar H. Jamhur, S.Pd M.Si.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para Guru, staf TU yang telah mengabdikan tenaganga serta melaksanakan KBM dalam pendidikan akademik dan nonakademik. Sehingga bisa mendidik para siswa yang berilmu dan berbudi luhur kepada para siswa SMPN 2 Banjaran dari kelas VII, VIII dan IX. Dengan jumlah 1323 siswa. Dan sekarang melepaskan 475 orang lulusan dengan indek prestasi memuaskan. Semoga semuanya bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Dan menjadi manusia yang berguna bagi Nusa Bangsa Negara dan Agama.
Dede Husni, S.Pd, selaku Komite SMPN 2 Banjaran yang mewakili orangtua siswa SMPN 2 Banjaran, “kami mengucapkan terimakasih kepada Kepala Sekolah, para Guru yang telah memberi ilmu akademik dan non-akademik kepada anak-anak kami. Semoga amal baiknya diterima Allah SWT. Dan menghimbau kepada para orangtua siswa yang hadir. Untuk membantu pendidikan informal, mengenai ahlak atau budi pekerti. Tentunya jangan sampai terpengaruhi oleh hal-hal negatif yang tidak kita harapkan,”.
Selanjutnya Ade Sujana, S.Pd MM, memberi semangat dan dorongan kepada para siswa. Agar bisa meningkatkan belajar di sekolah lanjutan yang menjadi pilihannya. Serta menampilkan nama-nama siswa yang berprestasi ke atas panggung. Untuk diberikan penghargaan dan hadiah dari pihak sekolah.
Siswa-siswa yang berprestasi, peringkat ke satu di tiap kelasnya adalah kelas A, Azahra Mulia Bani Hata, kelas B, Windi Rahman, kelas C, Nadira Restu Amanda, kelas D, Farham Abizar, kelas E Santia, kelas F, Mia Nurpadilah, kelas G, Anira Febriani, kelas H, Alya Salsa Widiyawati, kelas I, Mayang, kelas J, Sita Puspita.
Nama-nama yang meraih nilai Tertinggi dan nilai Tinggi hasil UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) siswa SMPN 2 Banjaran adalah 1. Nila Nuranisa nilai tertinggi 341,5. 2. Alya Salsa Widiyawati 332,0. 3. Malya Zahra 33,0. 4. Nadira Restu Amanda 327,0. 5. Teni Lutfi Lestari 325,5. 6. Resita Bintang M 324,5. 7. Getar Jagat Pialtara 320,5. 8.Anisa Nurislami 319,5. 9. Mia Nurpadilah 319,0 dan 10. Alyandra Luthfir.R 317,5.
“Harapan kami dengan ditampilkan ke atas panggung ini, akan menjadi tauladan dan “suport”, bagi para adik kelasnya supaya berlomba mengejar Prestasi dalam belajarnya,” tutur Tazudin S.Pd, Guru Kesenian SMPN 2 Banjaran.
Mengenai mata pelajaran non-akademik/ekstrakurikuler, akan ditingkatkan lagi. Agar para siswa menjadi siswa yang bisa menguasai Seni Budaya. Dan terampil serta bisa diamalkan kelak begitu menginjak dewasa, setelah selesai sekolah di pendidikan formal.
Kreasi Seni dan Budaya di SMPN 2 Banjaran ini, dikelola oleh 4 Guru Kesenian dalam pelaksanaan memberikan materi kerjanya yaitu Tajudin S.Pdi , H Tati S.Pd, Entin Yatini S.Pd dan H.Apandi Rosyad, S.Pd I M M.
Para Guru Kesenian ini, dipandu oleh seorang Dosen untuk memoderenisasikan bidang Kesenian adalah Abu Kamawijaya dosen ISBI (Institut Seni Budaya Indonesia) Jurusan Music Bambu.
“Alhamdulillah Alumni SMPN 2 Banjaran yang ada minat dan bakat dalam bidang seni. Seperti yang tampil dipanggung mulai dari instrumental dan vokal adalah alumni SMPN 2 Banjaran. Untuk publikasi pementasan kreasi seni yang ditampilkan ini, sudah dimodernisasikan. Makanya ditulis dengan tema perpisahan itu ”Paturay Tineung Post Moderisme Siswa Kelas IX SMPN 2 BANJARAN”.
Lagu-lagu yang ditampilan dalam acara pokok ini yaitu Upacara Adat Lengser yaitu lagu yang instrumennya dengan alat musik bambu yakni lagu Mars angklung vokal bahasa Indonesia, Jumpa Lagi dan Kapan-Kapan, lagi Pop lawas dan selaku konduktor Abun Komawijaya, S K,” jelas Tajudin.
Ditampilkan juga lagu-lagu Pop Sunda oleh penyanyi Solo, Rampak Sekar, Degung, Calung, Tari-tarian, Nasyid, Rebana, Marawis dan masih banyak lagi. Malahan ditampilkan juga Karinding yang diajarkan kepada para siswa. Begitupun seni bela diri Pencak Silat, Karate yang dilatih oleh Guru olahraga. (Y. Wahyudin)