By 
Tasikmalaya, BEREDUKASI.Com — MERASA dipermalukan oleh Oknum Angggota Satuan Polisi Lalu Lintas yang tengah melakukan Operasi Zebra di kawasan Jl. H.Z Mustofa atau depan Bank BCA Kota Tasikmalaya.
Ai Laswati warga Kampung Babakan, Kelurahan Tamanjaya, Kota Tasikmalaya. Harus bersitegang dengan Oknum Anggota Kepolisian tersebut, Kamis (16/1/2020).
Mulanya, kata Ai, ia tengah mengendarai sepeda motor matic dan melintas di kawasan tersebut.
“Di depan ada razia saya disuruh berhenti. Saya tunjukkan SIM dan STNK,” kata Ai Laswati, yang kerap dipanggil Bunda.
Lalu Pak Polisi, tambah Bunda, yang merazia menyebutkan kesalahannya saat itu. Tidak menyalakan lampu saat berkendaraan.
“Saya akui itu kesalahan. Namun yang dipermasalahkan kenapa harus ditilang….?,” katanya.
Tidak sampai disitu, aku Bunda, ia merasa dipermainkan. Karena harus menemui rekan Oknum Polisi lainnya. Namun saat dihampiri untuk menemui Polisi yang ditunjuk, jelasnya, motor yang dikendarainya pun akan ditahan.
“Motornya ditilang juga bu…!,” kata Bunda menirukan ucapan Polisi yang kedua.
“Silahkan Tilang motor saya. Biar saya naik kendaraan lain,” tambahnya lagi.
Dijelaskan, saat dipersilahkan motornya untuk ditilang beserta STNK. Namun Oknum Polisi tersebut mengatakan itu hanya guyon.
“Ini kan, ndak lucu. Seorang polisi yang lagi tugas berbicaranya begitu,” kata Bunda yang merasa kesal.
Yang lebih mengherankan, jelasnya, saat bersitegang dengan, rekan Anggota Polisi yang lain menari-nari dibelakangnya.
“Jelas ini mempermalukan saya. Tolong Pak Kapolres jangan dibiarkan anggota yang demikian. Tindaklah dengan tegas,” pungkasnya. (Budi S.Ombik).
