Bandung, BEREDUKASI.Com — DENGAN senyum manisnya, Harriahzsa Anasucia Rizky atau yang akrab disapa Ana ini, bercerita mengenai sedikit hobi dan kegiatannya.
“Saya hobi dengan Futsal, karena saya merasa membutuhkan olah raga dan senang aktivitas di tempat banyak orang,” ucap gadis kelahiran Subang, 20 januari 1996.
Untuk cita-cita sendiri, Ana mengatakan ingin menjadi ibu rumah tangga. Meskipun menurut orang lain hal tersebut terkesan sepele, namun baginya tidak. Karena lingkungan keluarga lebih memberikan ruang kepadanya untuk menjadi seorang “Wanita Karir”.
“Ya… karena saya pun kuliah di jurusan Psikologi yang menekankan, peran pengasuhan orangtua itu sangat penting. Sehingga memperkuat keinginan saya. Memang uang adalah hal yang penting untuk kebutuhan dasar dan kebutuhan lainnya, tapi uang bukan segalanya,” tandasnya yakin.
Untuk harapan kedepan, Ana berharap dapat semakin bersyukur dari hari ke hari.
“Motto saya adalah, “Being happy doesn’t mean that everything is perfect, it means that you’ve decided to look beyond the imperfections,” lanjutnya lagi.
Mahasiswi jurusan Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung ini. Kini tengah menyusun tugas akhir, aktif di beberapa organisasi seperti Kemapsibaraya meski sudah tidak menjabat lagi dan di GPYI Bandung sebagai sekretaris untuk tahun ini.
“Oh… ya… kalau tokoh idola saya suka dengan seorang Psikolog bernama Widyaningrum, karena analisis-analisis beliau yang menurut saya luar biasa,” kata Ana.
Adapun hal yang selalu membuatnya selalu bersemangat, adalah empat orang yang berarti untuk hidupnya. Mereka selalu menjadi pemberi semangat untuk membuatnya bangkit kembali saat ia terjatuh.
“Empat orang ini membutuhkan saya dalam hidupnya, untuk bergantung dan bersandar. Kalau hidup saya gagal, hidup ke empat orang ini pun demikian. Intinya hidup saya bukan hanya tentang saya saja,” lanjutnya lagi. (Tiwi Kasavela)