Bandung, BEREDUKASI.Com — MENARI itu adalah hobi Ayu Marchella atau Ayu.
Bagi siswi kelas VIII SMPN 15 Bandung ini, memang menari sudah menjadi bagian dari hidupnya. Hobi yang menyenangkan, juga bisa meraih prestasi. Tentunya bagi Ayu, hobinya ini akan terus tingkatkan.
“Waktu saya kecil, sering melihat orang menari di televisi. Sepertinya menarik dan asik, sehingga saya bermimpi untuk menjadi seorang penari juga. Sebab itu sejak kelas 1 SD, sudah mulai berlatih di sanggar tari,” ujar gadis kelahiran, 28 Maret 2004 ini.
Ayu juga memaparkan, bahwa dia mendapatkan banyak manfaat dari menari. Diantaranya mempunyai banyak teman yang memiliki kesukaan yang sama di sanggar. Begitupun dari lomba dan kegiatan menari yang dia ikutipun, banyak membuatnya belajar dan menambah pengalaman.
Tidaklah mengherankan, jika Ayu juga berhasil mendapatkan Juara I Menari di acara FSL2N tingkat Kota Bandung bersama teman-teman satu timnya. Berlanjut dengan menjadi Juara Harapan I Menari tingkat Provinsi Jawa Barat. Kemudian tahun 2016, Ayu juga meraih Juara III Menari Se-DKI dan Jawa Barat.
“Saya sangat suka dengan tari Jaipongan, ya…awalnya karena mudah. Serta gerakan-gerakannya memang khas dan menyenangkan,” tutur anak pertama dari dua bersaudara ini.
Bagi Ayu selain hobi menari, juga dijadikan salasatu wujud dalam melestarikan seni budaya Sunda.
Ayu melihat bahwa sekarang ini, seni budaya daerah Sunda, sudah banyak ditinggalkan. Sebab itu dia berupaya tetap menjaganya, dengan berlatih secara serius dan mempelajari tari daerah Sunda.
“Kalau tidak ada yang menyenangi budaya Sunda, suatu saat nanti pasti hilang dan saya tidak mau itu terjadi,” kata Ayu dengan nada serius.
Atu panggilan akrabnya, bermimpi untuk menjadi orang sukses dan membahagiakan orang tua. Bahkan bercita-cita akan terus berkarya dan memasuki dunia Entertainment. Serta akan terus melakukan hal-hal positif lainnya. Tentunya semua ini tidak lepas dari tokoh yang diidolakannya yaitu Didik Nini Towok.
“Didik Nini Towok itu seorang pria, namun ketika menari gayanya serta gerakan tubuhnya sangat luwes. Menurut saya ini keren. Sehingga dijadikan inspirasi, kaum lelaki saja bisa koq..! Menari kan..tidak hanya identik dengan perempuan, tetapi pria juga bisa hehehe…,” tutur gadis periang ini, sambil tersenyum manis. (Tiwi Kasavela)