By 
Bandung, BEREDUKASI.Com – PENJABAT Sekretaris Daerah Daerah Kota Bandung, Dadang Supriatna menegaskan, seluruh Satua Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Terus menguatkan koordinasi dan kerja agar Pemkot Bandung meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Ungkap Dadang, saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penilaian Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) pada perangkat daerah di Lingkungan Pemkot Bandung di Amarossa Hotel Jalan Aceh Bandung, beberapa hari yang lalu.
SPIP tahun 2018 ini, sudah berjalan dan dibentuk pada April lalu. Namun belum bisa mencapai angka kepuasan.
“Dari 16 peserta yang berasal dari perangkat daerah, serta “pilot project” pemerintah daerah. Akan dibimbing dan diberikan wawasan serta arahan oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Sehingga nantinya akan bisa lebih bekerja sebagai tim,” kata Dadang.
Pada SPIP ini ada 5 langkah yang harus dilaksanakan, agar mendapatkan nilai yang sesuai untuk WTP yaitu Knowing (Pemahaman), Mapping (Pemetaan), Norming (Pembangunan Infrastruktur), Forming (Pembentukan), Performing (Peningkatan Kinerja).
“Pada proses, kita baru sampai diproses kedua atau Mapping. Kita masih di level angka 1,75 dan masih harus mengejar minimal sampai angka 3 agar bisa WTP, ” jelas Dadang.
Dadang mengingatkan, salasatu tingkat kematangan dari level SPIP ini, tidak bisa hanya bergantung pada satuan tugas (Satgas) di level Pemkot Bandung.
“Kalau kita ingin mencapai WTP salah satu faktor pentingnya adalah koordinasi dan team work dari semua satgas di lingkubgan Pemkot Bandung termasuk di SKPD. Karena pengendalian aset yang berpengaruh bukan hanya di Pemkot saja tapi aset SKPD juga menjadi penilaian,” jelas Dadang.
Dadang berharap, dengan Bimtek SPIP ini dapat mengakselerasi Satgas agar lebih optimal, efektif, dan terarah serta dapat bekerja sebagai satu tim.
Bimtek ini dilaksanakan untuk mencapai pengelolaan keuangan negara yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel. Serta mengendalikan atas penyelenggaraan kegiatan pemerintahan.
Sementara itu, Inspektur Pembantu Wilayah 1, Hendrawan Setya mengungkapkan, SPIP merupakan salasatu progress Pemkot Bandung dalam meraih WTP di Tahun 2018.
“Sebagai Implementasi dari Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 untuk Pemerintah Kota dalam meraih WTP di Tahun 2018. Maka dilaksanakan Bimtek ini, agar dapat mengakselerasi kinerja Satgas SPIP di semua level pemerintahan di lingkungan Pemkot Bandung,” papar Hendrawan.
Menurutnya, Bimtek SPIP ini juga sebagai upaya penyebaran informasi untuk pembinaan SPIP dan peningkatan sumber daya manusia dalam kinerja pengendalian keuangan negara yang akuntabel.
“Salasatu syarat WTP adalah meningkatkan maturitas SPIP, pada angka 3. Sementara sekarang kita masih di angka 1,75, sehingga perlu kerja keras tahun ini agar bisa mencapai WTP di angka 3,” pungkas Hendrawan. (Red)
