By 
Kabupaten Bandung, BEREDUKASI.Com — DANRINDAM III/Siliwangi Kolonel Inf Indarto Kusnohadi, menutup dan melantik siswa Diktukba bertempat di Secaba Bihbul Rindam III/Siliwangi Desa Sindanglaya, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Sabtu, (29/6/19).
Pendidikan ini membentuk Prajurit dari berpangkat Tamtama menjadi Bintara yang diikuti 989 orang peserta didik. Dari berbagai satuan dan semuanya dinyatakan lulus dan berhak menyandang pangkat Sersan Dua.
Kolonel Inf Indarto Kusnohadi mengatakan, “Selaku Danrindam III/Siliwangi, saya mengucapkan selamat kepada para mantan siswa yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan ini dengan aman dan lancar”.
“Keberhasilan pendidikan, mengharuskan kalian lebih siap, untuk menghadapi pendidikan tahap selanjutnya. Yang pasti lebih banyak dinamika sehingga membutuhkan kondisi fisik lebih baik dari sebelumnya,” jelas Danrindam.
Lanjut Danrindam, “Keberhasilan merupakan modal dasar yang berharga untuk mendukung kelancaran pendidikan, yaitu pendidikan kecabangan masing-masing. Yang bertujuan membekali kemampuan dan keterampilan khusus serta sekaligus merupakan syarat mutlak yang harus kalian tempuh untuk menjadi seorang Bintara yang handal”.
“Jenjang Bintara merupakan tulang punggung satuan, sekaligus untuk sebagai pimpinan pelaksana terdekat dengan bawahan. Sehingga diharapkan mampu mewujudkan sikap yang terpuji pada penampilan diri,” ucap Danrindam.
Agar dicamkan bahwa, “Kehadiran Bintara di satuan bukanlah Prajurit baru. Sebab itu penghayatan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI merupakan pegangan utama.
Untuk menjaga nama baik dan kredibilitas Bintara dimata bawahan. Baik secara struktur dan fungsional pangkat Bintara, memiliki peran strategis yang menentukan bagi keberhasilan satuan,” tururnya.
Kapabilitas Bintara tidak semata-mata bertumpu pada kemanpuan teknis dan taktis operasional. Namun aspek kepemimpinan lapangan saat membina, melatih dan mengawawasi Prajurit Junior menjadi tugas pokok yang harus dikuasai.
Sikap mental yang baik dalam bertugas dan dilandasi oleh norma-norma. Harus menjadi corak dan warna tersendiri bagi seorang Prajurit.
Saya yakin dan percaya, “Kalian dapat melaksanakan tugas pendidikan tahap selanjutnya dengan baik dan berhasil. Jangan lupa tetap bersyukur sebagai karunia yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa. Agar apa yang telah kalian cita-citakan memberikan manfaat dalam meniti karir keprajuritan dimasa mendatang,” pesan Danrindam
Tingkatkan selalu budaya belajar dan berlatih serta memperkaya diri. Dengan kemampuan wawasan ilmu pengetahuan, agar tetap profesional dibidang tugas masing-masing.
Banggalah selalu dengan profesimu sebagai Prajurit, karena dengan rasa bangga itu semua tugas akan dapat dilakukan dengan mudah. (Pendam III/Siliwangi).
