TASIKMALAYA, BEREDUKASI.COM — INI bukan akting yang biasa dipandu sutradara, dengan aba- aba “roll kameraaa…aksan..!” Itulah adegan dan ini benar-benar terjadi. Dua pria bertubuh gemuk “adu jajaten” membawa golok dan gergaji kayu ruas badan Jalan Raya.
Adegan bak film laga tersebut terjadi di Jl. Ir.H Juanda tepatnya depan Kantor Samsat, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa 16 November 2021 pukul 10.00 WIB. Kendaraan yang melintas kawasan itu sempat terganggu. Bahkan menjadi tontonan singkat.para pengemudi.
Aksi laga itu diwarnai dengan suara tembakan ke udara, yang keluar dari lubang pucuk senjata api dari anggota polisi yang tengah bertugas di Kantor Samsat Kota. “Mereka berdua siap-siap saling serang dan sama sama mengayunkan senjata tajam yang dibawanya,” tutur salah seorang pengemudi bermotor yang melintas dan berhenti sejenak menyaksikannya.
Bahkan menurut pengemudi motor tersebut yang mewanti-wanti jangan menyebut nama dan nomor plat kendaraannya, terlihat salah seorang mengalami luka di bagian leher. “Itu entah kena sabetan senjata tajam atau bogem. Tapi tolong Pak jangan nyebut nama dan nomor motor saya, ya!,” pinta sang pengemudi motor tersebut.
Disebutkan sang pengemudi tadi, suasana itu tak ada seorang pun yang berani merilai perkelahian satu lawan satu. Karena khawatir akan menjadi sasaran kemarahan. “Hanya bisa menyaksikan saja pak, dan berteriak untuk memperingatkan, jangan diteruskan,” cetusnya
Dor..dor..tiba-tiba suara letusan pistol yang ditembakan ke udara terdengar dibarengi munculnya Bripka Asep ‘Jojo’ Kuswanto mengacungkan pistol maju ke tengah-tengah dua pria yang berseteru. Lalu, senjata tajam yang dipegang oleh keduanya berhasil diamankan.
Bripka Asep ‘Jojo’ Kuswanto adalah anggota Polres Kota yang saat itu bertugas di Kantor Samsat. Berkat kesigapannya perkelahian satu lawan satu dengan membawa senjata tajam berhasil dihentikan dan tak ada korban jiwa.
Insiden adegan film laga itu kini ditangani
Polsek Indihiang. Menurut Kapolsek, Kompol Didik Rohim Hadi, kasus ini diselidiki untuk mencari persoalan yang menimbulkan perkelahian. “Ya kita selidiki apa yang menjadi persoalannya,” cetusnya.
Sementara itu keduanya diamankan di Mapolsek Indihiang berikut dua senjata tajam, golok dan gergaji. (***).