BANDUNG, BEREDUKASI.Com — Senyum hangat terpancar dari Faridah S.Pd, Kepala Sekolah SDN 104 Langensari Senanggalih ketika ditemui BERDUKASI.Com di sela-sela kegiatannya ketika mengikuti Workshop Pendidikan Inklusif beberapa waktu ke belakang.
Faridah menjelaskan bahwa saat ini sekolah sudah mengembangkan pembelajaran materi yang semakin baik juga penekanan dalam bidang karakter. Dan untuk semakin menunjang hal itu, maka SDN 104 Langensari Senanggalih juga melaksanakan pendidikan inklusif yang sudah berjalan sekitar 2 tahun.
“Sekolah kami dekat terminal juga pasar, tentunya ini menjadi sebuah tantangan bagaimana sekolah dapat memberikan pembelajaran yang baik dan tetap kondusif,” tuturnya.
Sekolah yang berada di Kampung Pasir Kaliki, Kelurahan Sadangserang Kecamatan coblong ini juga memiliki visi untuk memiliki siswa yang cerdas, berkarakter dan unggul. yang didukung dengan program Bandung Masagi dan budaya literasi.
“Siswa kami bervariatif. Ada pula siswa penyandang disabilitas, misalnya siswa autis dan hyperaktif. Tentunya sekolah juga berupaya memberikan pelayanan yang maksimal. ditunjang dengan sosialisasi kepada anak-anak, orang tua juga guru yang dituntut mandiri.” Jelas Faridah yang menjabat sejak tahun 2013 ini.
Untuk kedepannya, Faridah berharap bahwa SDN 104 Langensari Senanggalih akan mengahsilkan lulusan yang berahlak mulia, juga diseimbangi dengan prestasi dan nilai akademis yang memuaskan.
“Kami selalu berupaya memberikan yang terbaik, supaya nantinya menghasilkan lulusan yang baik juga. Semoga sekolah bisa terus berkembang lagi dari waktu ke waktu,” ujar Faridah dengan senyum. (Tiwi Kasavela)