FeaturedRagam

Heru Pakusuyanto, SH Fasilitator dan Motivator Program ‘Walk N Bike to School”…….!

0
Heru Pakusuyanto, SH.

Heru Pakusuyanto, SH.

Bandung, BEREDUKASI.Com — PROGRAM “Walk N Bike to School”, kini terus bergulir. Bahkan pemanfaatannya sudah sangat dirasakan oleh beberapa sekolah.

Semua ini, ternyata tidak lepas dari peran seorang Heru Pakusuyanto, SH, selaku Fasilitator dan Motivator program “Walk N Bike to School” ini.

“Sejak program ini diluncurkan oleh pak Walikota Ridwan Kamil (sekarang Gubernur Jabar. Red) tahun 2016 lalu. Kita terus berupaya memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat. Khusus pihak sekolah, para orangtua dan siswa-siswi agar pergi kesekolah berjalan kaki dan bersepeda ke sekolah,” jelas Heru Pakusuyanto, SH, selaku Fasitator Mitra Dishub kota Bandung.

Semula sebagai “Pilot Projec” program, dilakukan di SD-SMP Muhamadyah Antapani. Kenapa hal ini dilakukan di SD-SMP Muhamadyah Antapani kota Bandung. Karena setiap hari tingkat kemacetan disepanjang jalan seputar sekolah tersebut sangat luar biasa.

Windu Mulyana dan Heru Pakusuyanto, SH.

“Maklumlah, hampir seluruh siswa diantar oleh orangtua ke sekolah menggunakan motor dan mobil. Sehingga, masyarakat setempat sempat geram, atas tingkat kemacetan yang berlangsung setiap hari pada jam menjelang masuk sekolah dan bubar sekolah,” papar Heru yang kebetulan ketika itu, dirinya itu sebagai Ketua RW di Antapani Bandung.

Selaku Ketua RW setempat akhirnya Heru, berkoordinasi dengan pihak sekolah dan aparatur kewilayahan (Luruh dan Camat, Polsek). Untuk mencarikan solusi agar masyarakat Antapani, tidak terganggu oleh kemacetan yang terjadi di lingkungan sekolah tersebut.

“Alhamdulillah, Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil). Memberikan solusi dengan meluncurkan program “Walk N Bike to School”, dengan leading sektornya Dinas Perhubungan. Sebagai Warga Bandung tentu kita sambut baik, akhirnya warga bersama-sama Dishub menerapkan program tersebut di SD-SMP Muhamadyah-Antapani,” cerita Heru Pakusuyanto, ketika bincang di kantor PWI Kota Bandung, beberapa waktu silam.

Disini kita terapkan, kendaraan pengantar dan penjembut siswa tidak boleh masuk kawasan sekolah. Siswa diturunkan sekitar 100 meter dari sekolah, selanjutnya siswa berjalan kaki masuk sekolah dengan dibantu oleh personil Dishub dan Kepolisian, Guru serta  orangtua siswa.

Penerapan program “Walk N Bike to School” di SD-SMP Muhamadyah Antapani cukup berhasil. Dan akhirnya Heru bersama Windu Mulyana (Fasilitator Bidang Keselamatan Berlalu-lintas Untuk Berjalan Kaki dan Bersepeda). Dipercaya oleh pihak Dishub Kota Bandung, untuk melakukan hal serupa kebeberapa sekolah di Kota Bandung.

“Alhamdulillah, sampai saat ini sudah ada 50 sekolah terdiri dari 21 SMP dan 29 SD yang menerapkan hal serupa. Dan kini sudah mandiri tidak perlu lagi pendampingan dari Dishub dan Kepolisian,” ulas Heru yang diamini oleh Windu.

Lebih lanjut Heru mengatakan, keberhasilan program Walk N Bike to School tentunya akan terus kita kembangkan diselruh sekolah kota Bandung. Bahkan program ini mendapatkan apresiasi dari Mabes Polri (Korlantas Polri).

Program “Walk N Bike to School” ini, ternyata mendapat apresiasi dari  pemerintah Malaysia. Yang sengaja datang ke Bandung untuk belajar dan mengatahui penerapan “Walk N Bike to School”. Selain itu ada juga yang datang dari Kalimantan, Jawa Tengah serta beberapa kota lainnya.

“Saya juga sempat diundang ke beberapa kota, bahkan ke Filipina dan beberapa negara lainnya,” kata Heru.

Heru juga berharap, dibawah pemerintah Mang Oded–Kang Yana, selaku Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung. Program “Walk N Bike toSchool”. Dapat terus dikembangkan termasuk juga membangun infrastruktur dan rambu-rambu lalu lintas diseputar sekolah. Hal ini penting untuk keselamatan dan keamanan para siswa dari bahaya Lalin, harapnya. (HKS)

admin

Purwakarta Gelar “Pasanggiri Anggana Sekar Kawih Sunda Ke- 3 Tingkat SMP/MTs”……!

Previous article

Program “Walk N Bike to School” Sangat Di Apresiasi Oleh Pihak Sekolah….!

Next article

You may also like

More in Featured