By 
Banjar, BEREDUKASI.Com — SELAIN masyarakat Kota Banjar khususnya, bahkan dari luar daerah serta dari luar negeri juga. Sepertinya tidak akan ketinggalan dalam Perhelatan Munas dan Konbes NU yang akan digelar pada tgl 27 Februari 2019, nanti.
Moment tersebut tentu tidak akan dilewati begitu saja, khususnya para UMKM yang terdaftar dari Dinas Koperasi, Industri dan Perdagangan Kota Banjar.
Yadi Suryadi Praja, salasatu koordinator yang memfasilitasi para UMKM itu menyebutkan. Yang disediakan oleh pihak penyelenggara hanya tersedia 30 stand. Namun karena banyaknya animo para UMKM ingin memasarkan produk unggulannya itu. Pihak Diskoperindag membagi 2 lahan, sehingga menjadi 60 UMKM yang akan berjualan.
“Dari 60 peserta itu, memang masih banyak yang tidak kami fasilitasi. Karena jatah dari panitianya dibatasi. Kami juga menyarankan karena ada 2 agenda kegiatan. Bagi yang belum bisa terfasilitasi di Taman Kota, kami mengarahkan untuk membuka lapak jualannya di Bazzar Citangkolo,” ucap Yadi saat dihubungi, Senin, (25/02/19).
Yadi yang juga Kasi Bina Sarana, Pemberdayaan Sumber Manusia di Diskoperindag menerangkan, jika nanti yang mengisi stand berukuran 2,5 M x 2,5 Meter itu adalah warga Kota Banjar yang terdaftar di Diskoperindag dan selalu mengikuti kegiatan.
“Mereka akan memasarkan produk lokal, diantaranya makanan olahan, konveksi, souvenir kerajinan tangan, serta yang lainnya,” imbuhnya.
Kegiatan jual beli yang akan berlangsung selama 4 hari tersebut, diharapkan bisa mendorong para UMKM. Memasarkan dan mempromosikan hasil karyanya itu kepada para pengunjung. Sehingga adanya transaksi dan perputaran uang yang bisa menumbuhkan semangat para UMKM di Kota Banjar.
“Kami fasilitasi stand secara gratis dan cuma-cuma. Semoga saja dengan adanya kegiatan Munas dan Konbes Nahdlatul Ulama ini. Bisa menghidupi para UMKM dan bergeliat untuk tetap berkarya dengan produk-produk unggulan mereka,” harapnya.
Kondisi cuaca yang sedang dalam musim penghujan ini, dikhawatirkan akan berdampak bagi semuanya. Namun Yadi meyakinkan jika lahan stand yang ada di Taman Kota Banjar ini, kini akan menggunakan alas dari kayu agar tidak becek.
“Berdasarkan informasi dari pihak penyelenggara, dikarenakan jika hujan selalu becek dan kotor. Bagi para pengunjung untuk kegiatan nanti akan dipasang alas dari kayu. Biar para pengunjung lebih nyaman jika berjalan,” tambahnya.
Fauzi, salasatu UMKM makanan olahan di Kota Banjar, mengaku sangat gembira dengan adanya Bazzar atau Pameran yang akan digelar nanti. Pasalnya dengan adanya kegiatan tersebut, tentu akan menambah pengalaman serta bisa memperkenalkan produk olahannya ke orang lain diluar Kota Banjar.
“Alhamdulillah semoga saja, produk kita bisa lebih luas lagi dikenal dan tentunya saya berharap banyak pembeli,” ungkapnya. (Agus Berrie)
