Bandung, BEREDUKASI.Com — BERGAYA bak…seorang Model Profesional dengan langkah mantap dan percaya diri. Itulah sosok seorang ASN yang yang menjadi seorang “Model Dadakan” bernama Arief Setiawan Hadi. Ketika memperlihatkan “kabisanya” menjadi seorang Peragawan yang sedang “Fashion Show” di Taman Dewi Sartika, Balai Kota Bandung, Kamis, (27/11/19).
Arief mengenakan Celana Hitam, Peci Hitam, Batik Korpri lengkap dengan aktribut Korpri lainnya sebagai assesoris. Sesekali ia melakukan “pose”, sambil melempar senyum ke sejumlah penonton yang ada di sekitarnya.
Ya…itulah suasana dalam acara Lomba Peragaan Busana yang digelar Pemerintah Kota Bandung. Dalam rangka memperingati HUT ke-47 Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (Korpri).
Lomba Peragaan Busana ini, diikuti 60 peserta laki-laki dan perempuan yang berasal dari 63 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tentu semuanya adalah Aparatur Sipil Negara (ASN).
Lomba Peragaan Busana ini, tentu menjadi hiburan tersendiri bagi para ASN di tengah kesibukannya bekerja melayani masyarakat.
“Ini jujur baru pertama kali, apa lagi ini pakaiannya Korpri. Pengalaman yang berharga, karena dalam kesempatan ini saya bisa mengaktuliasasikan citra diri saya sebagai ASN,” ujar Arief yang menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik.
“Jujur baru kali ini, saya mengikuti Lomba seperti ini. Tentunya bangga bisa ikut berpartisifasi. Selain itu, saya juga sebagai Perwakilan Peserta sangat antusias. Banyak ASN muda yang menurut saya berbakat, bahkan bisa menjadi Duta Korpri Kota Bandung dengan talenta yang dimiliki,” kata Arief.
Arief mengaku, tidak ada persiapan khusus dalam mengikuti lomba ini. Modalnya hanya semangat memeriahkan HUT Korpri.
“Semuanya hanya spontanitas saja. Tidak ada latihan khusus. Yang jelas saya membawa jati diri dan semangat dalam memberikan penampilan terbaik. Tentunya dibarengin kekompakan bersama rekan dan dukungan dari semua supaya tampil dengan prima,” akunya.
Arief berharap, akan banyak lagi acara yang lebih menarik dan edukatif untuk mengangkat citra dan prestasi Korpri Kota Bandung.
“Harapan saya ke depannya, dalam memperingati HUT Korpri bisa memperlombakan hal-hal yang lebih banyak. Dan tentunya memiliki unsur Edukatif. Supaya dapat meningkatkan kemampuan dan Prestasi Korpri kota Bandung. Contohnya lomba karya tulis atau inovasi ASN,” kata bapak dua anak ini.
Selain peragaan busana, HUT Korpri di Kota Bandung juga. Dimeriahkan dengan perlombaan Permainan Tradisional. Diantaranya, Balap Kalan Menggunakan tarumpah alias sendal kayu panjang, Egrang, hingga memasukkan belut dan pensil ke dalam botol.
Sementara itu, Ketua Panitia HUT ke-48 Korpri Kota Bandung, Dodi Ridwansyah mengatakan, beragam kegiatan yang ada berbeda dari biasanya. Tahun ini akan menghadirkan kegiatan yang santai dan menghibur.
“Selama ini HUT Korpri sifatnya seremonial. Kali ini juga juga mengemasnya dengan tambahan kegiatan yang bersifat hiburan,” kata Dodi.
Dodi berharap, kegiatan ini akan menjadi acara rutin Pemerintah Kota Bandung untuk memperingati HUT Korpri.
“Semoga ke depannya akan menjadi kegiatan rutin setiap tahun. Hal ini sebagai upaya meningkatkan kembali Eksistensi Korpri Kota Bandung yang sempat “Redup” karena rutinitas yang padat,” tutur Dodi. (HKS).