FeaturedRagam

Kampanye Bunda PAS (Peduli Asupan Sehat)………!

0

Bandung, BEREDUKASI.Com — BERTEMPAT di Madhukara Meeting Room, El Royal Hotel Panghegar Jl. Merdeka, Bandung. Pada hari Sabtu, (4/8/18). Berlangsung acara Kampanye “Bunda PAS (Peduli Asupan Sehat) Untuk Kesehatan Bunda dan Buah Hati”.

Acara dihadiri oleh dr. Salli Fitriyanti M. Gizi, Sp. GK, Spesialis Gizi Klinik Lulusan dari Universitas Indonesia dan Kolegium Ilmu Gizi Klinik Indonesia. dr. Bram Pradipta, Sp.OG, Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan. Dian selaku, Marketing Manager Kalbe Blackmores Nutrition. Publik Figur Donita Nugroho serta Konsumen Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold.

Dalam hitungan 1000 Hari Pertama Kehidupan buah hati. Adalah masa yang berharga dan tidak akan terulang kembali. Karena itu, untuk menjaga tumbuh kembang optimal Si Kecil selama 1000 Hari Pertama Kehidupannya. Setiap Bunda diharapkan bisa memahami pentingnya asupan Nutrisi yang sesuai Angka Kecukupan Gizi.

Menurut data Survey Demograf’l dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2015, Angka Kematian Ibu (AKI) yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup masih terbilang tinggi walau telah mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2012 yaitu 359 per 100.000 kelahiran hidup. Penurunan ini bisa dibilang sangat lambat dan tidak signifIkan sehingga AKI masih sangat membutuhkan perhatian. Empat penyebab utama AKI adalah Pendarahan, Eklamsia, Infeksi serta Komplikasi dari Aborsi ataupun Persalinan.

Eklamsia disebabkan oleh fakijtor genetik, kegemukan dan diabetes, berupa peradangan atau inflamasi dalam tubuh yang menyebabkan aliran darah tidak lancar. Eklamsia dapat dicegah dengan mencukupi kebutuhan mikronutrien ibu, antara lain dengan antioksidan penting seperti Selenium, Enzim (110, Fish Oil, Vitamin C dan Vitamin E, untuk kehamilan yang optimal.

Data Nasional dari Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 lalu juga menunjukkan prevalensi risiko Keku rangan Energi Kronis (KEK) pada wanita hamil sebanyak 24,2%.

KEK adalah status kurang gizi yang disebabkan oleh berkurangnya Asupan Nutrisi dalam jangka waktu yang cukup lama. Sehingga menyebabkan gangguan yang akan terjadi pada kesehatan si Ibu dan Janin yang dikandungnya. Kondisi KEK biasanya terjadi pada wanita usia subur yaitu 15-45 tahun.

”Pencegahan resiko Kekurangan Energi Kronis pada ibu hamil, bisa dilakukan sebelum kehamilan dengan status gizi yang baik. Pencapaian dan pengaturan berat badan yang ideal dan penerapan pola hidup yang sehat dan gizi seimbang sebelum, saat dan setelah periode kehamilan, penting untuk memastikan kesehatan ibu dan janin optimal,” jelas dokter Spesialis Gizi Klinik dr. Salli Fitriyanti, M.Gizi, SpGK selaku Spesialis Gizi Klinik, lulusan dari Universitas Indonesia dan Kolegium llmu Gizi Klinik Indonesia yang masih aktif praktek pribadi di Klinik Jaya Sentosa Bandung dan RS Santosa Kebon Jati Bandung. (HKS)

admin

BLACKMORES PREGNANCY AND BREAST-FEEDING GOLD…..!

Previous article

RLA XIV Dorong Pemerintah Tingkatkan Kemudahan Berbisnis….!

Next article

You may also like

More in Featured