By 
BANDUNG, BEREDUKASI.COM — SELASA, 28 Juni 2022 bertempat di di Gedung Prof. Satrio, SESKOAD Jl. Gatot Soebroto No.96 Kota Bandung.
Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., menutup secara resmi acara Seminar TNI AD VI tahun 2022.
Dalam sambutannya Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman memaparkan, pada hakekatnya untuk mencapai suatu hasil yang maksimal. Dalam pembentukan doktrin, sangat diperlukan masukan-masukan dari berbagai unsur.
Diawali dengan mengetahui ancaman, kemudian menganalisa ancaman. Maka jika sudah dianalisa, akan diketahui teknologi ancaman itu. Dan setelah diketahui adanya suatu pertimbangan, selanjutnya dibentuk Organisasi.
‘Sebab dengan terbentuknya Organisasi, selanjutnya berbicara tentang Doktrin. Dalam pembentukkan Soktrin itu sendiri, tentunya harus ada relefansinya dengan keadaan masa kini maupun masa depan. Setelah Doktrin terbentuk, baru disusun strategi dikembangkan taktik. Serta teknik apa yang diperlukan ?. Selanjutnya akan ditemukan Postur TNI Angkatan Darat,’ tandas KASAD.
Di akhir sambutannya KASAD berharap, TNI Angkatan Darat ke depannya, harus menjadi TNI Angkatan Darat yang maju. Dan betul-betul kehadirannya, harus dirasakan, diidam-idamkan, dihormati dan diharapkan. Bahkan TNI Angkatan Darat, harus selalu di hati rakyat.
Seminar TNI AD VI tahun 2022 dengan tema ‘Reaktualisasi Doktrin Operasi Militer Matra Darat Dalam Menghadapi Ancaman Perang Masa Kini dan Masa Depan’. Bahkan diisi juga dengan pemaparan beberapa Makalah, diantaranya Makalah Utama dari KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M. Yang diberi judul ‘TNI Angkatan Darat, Masa Kini dan Masa Depan’. Dan Makalah dari Menhan RI berjudul ‘Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) dalam Menghadapi Ancaman Perang Masa Kini dan Masa Depan’.
Sementara Gubernur Lemhanas RI menyampaikan Makalah yang berjudul ‘Transformasi Perang Darat dan Reaktualisasi Doktrin Operasi Militer Matra Darat’. Serta Makalah Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin berjudul ‘Penguatan Sistem Operasi Militer Matra Darat yang Komprehensif dalam Menghadapi Ancaman Peperangan Masa Kini dan Masa Depan’.
Dipaparkan juga beberapa Makalah lainnya yaitu ‘Relevansi Doktrin Operasi Militer Matra Darat Dalam Menghadapi Ancaman Masa Kini dan Masa Yang Akan Datang’ yang dipaparkan oleh Kolonel Inf Frega Wenas, MIR, MMAS., Ph.D., FHEA., berjudul ‘Perubahan Karakter Perang Dihadapkan Pada Taktik Bertempur Matra Darat Masa Kini dan Masa Yang Akan Datang’. Serta Letkol Inf Honi Havana, M.MDS, ‘Strategi Peningkatan Kemampuan Intelijen TNI AD’, oleh Letkol Inf Charles Alling, S.E., M MDS., dan ‘Grand Strategy Pembinaan Teritorial TNI AD di Masa Kini dan Masa Depan’ dipaparkan oleh Letkol Arm Dr. Suhendro Oktosantrio, MBA.
Dalam acara ini, hadir Gubernur Lemhanas, Pangkostrad, Dansesko TNI, Koorsahli Kasad, Kabais TNI, Dankorpaskhas, Asintel Kasad, Aslat Kasad, Aster Kasad, Asops Kasad, Aspers Kasad, Asrenad, Korsahli Kasad, Pangdam IX/Udy, Danpussansiad, Pangdam V/Brawijaya, Pangdam I/BB, Pangdam III/Slw, Pangdam XIII/Mdk, Danjen Kopassus, Dansesko AU, Pangkogab Wil Han 1, Danseskoad, serta Wakapolda Jabar. (***).
