Bandung, BEREDUKASI.Com — BEBERAPA waktu yang lalu, SDN 138 Gegerkalong Girang mendapatkan kunjungan tamu dari Dinas Pendidikan Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Semarang.
Kunjungan ini merupakan Study Banding mengenai Pendidikan Inklusif. Entin Sumiati S.Ag, selaku Kepala Sekolah SDN 138 Gegerkalong Girang mengatakan, bahwa awalnya Dinas Pendidikan Kota Bandung, mendapatkan surat dari Dinas Kabupaten Semarang untuk melaksanakan Study Banding Pendidikan Inklusif. Kemudian ditunjukkan ke SDN 138 Gegerkalong Girang Bandung. Seminggu sebelumnya ada survei terlebih dahulu.
“Kegiatannya dimulai dengan sambutan, seremonial kemudian melihat pembelajaran di kelas tentang pelaksanaan Pendidikan Inklusif, kemudian juga diisi dengan melihat ruang “Layanan Khusus,” kata Entin Sumiati.
Entin berharap bahwa Program Pendidikan Inklusif, akan semakin baik dan optimal, agar semuanya dapat berjalan dengan lancar.
“Kami semakin termotivasi untuk lebih baik dalam melayani peserta didik Disabilitas atau ABK (Anak Berkebutuhan Khusus). Meskipun menurut Dinas Pendidikan, Program Inklusif di sekolah kami sudah berhasil. Namun kami merasa masih belum puas, sehingga harus terus berproses untuk memberikan pembelajaran yang semakin efektif,” jelasnya.
Entin berujar bahwa sudah sejak tahun 2005, SDN 138 Gegerkalong Girang sudah sering mendapatkan kunjungan baik dalam negeri maupun dari luar negeri.
“Semoga kedepannya akan semakin baik, ada Pelatihan serta Sarana dan Prasarana yang lebih mewadahi,” ujar Entin di sela-sela kesibukannya. (Tiwi Kasavela)