By 
Bandung, BEREDUKASI.Com — HARI ini, Kamis (12/7/18). Di WAG PWI Kota Bandung, dimana saya sebagai anggota sekaligus Pengurusnya. Merasa sangat gembira bercampur sedih, setelah melihat sosok seorang Lalu Muhamad Zohri (18 tahun) asal NTB (Nusa Tenggara Barat). Menjadi “Pelari Tercepat Dunia” yang mampu melesat seperti “kijang”, menyaingi beberapa pesaingnya dari beberapa negara lainnya.
Memasuki Finish dan meraih Juara ke I dan ya…Predikat Juara Dunia disandangnya. Melihat adegan itu di Youtube, hati sangat miris tanpa bendera Merah Putih, layaknya sang Juara yang melakukan “selebrasi”. Sangat kontras dengan Juara dibawahnya dari USA. Tetapi akhirnya mendapatkan juga bendera Sang Saka “Merah Putih” lambang Bendera Indonesia, melekat di tubuh Sang JUARA Lalu Muhamad Zohri.
SELAMAT SANG JUARA “LALU MUHAMAD ZOHRI” (18 tahun)…ANAK BANGSA TERBAIK TELAH MEMBAWA NAMA BANGSA INDONESIA DI DUNIA…!
Inilah dua kutipan di WAG PWI Kota Bandung :
Sungguh mengharukan nonton youtubenya.
Deetje PWI: https://youtu.be/pYXyXNCjjzA
Ditengah hiruk pikuknya menonton kemegahan piala dunia, kita semua sampai melewatkan bahwa dari Indonesia telah muncul Sang Bintang, juara dunia lari 100 M pria di Finlandia.
Sampai nangis karena terharu nonton youtubenya.
Safrin PWI : Lalu Muhammad Zohri (18 tahun dari NTB) adalah manusia tercepat di dunia, menjuarai lari 100 meter U-20 di Finland. Sungguh bangga Indonesia punya Zohri. Sungguh mengharukan nonton youtubenya. **
