Purwakarta, BEREDUKASI.Com — PEMKAB Purwakarta akan berkirim surat kepada pihak Dishub Provinsi Jabar dan Kementerian Perhubungan. Terkait kewenangan “Jam Operasional” kendaraan bertonase besar di jalur arteri Jl. Raya Purwakarta-Bandung.
“Jalur Cianting–Ciganea ada lalulintas truk material besar. Karena bukan dibawah kewenangan Pemkab. Maka kita coba berkoordinasi dengan Pemprov dan Kemenhub,” ujar Anne di sela-sela Apel Hari Perhubungan Nasional 2019. Di Halaman Dishub Purwakarta, Selasa (24/9/19).
Menurut Bupati yang biasa disapa dengan Ambu Anne, mengharapkan surat permohonan ini. Bisa ditindaklanjuti, terlebih banyaknya keluhan dari masyarakat terkait banyak kendaraan bertonase besar, hilir mudik di jam-jam sibuk.
Terutama pada saat jam sekolah masuk dan pulang, yaitu pukul enam pagi hingga jam satu siang.
“Ya kita harap diberikan kewenangan mengatur jam operasionalnya, terutama ketika jam sibuk,” katanya.
Menurut Anne, keinginan tersebut bukan berarti melarang kendaraan bertonase besar melewati jalur tersebut. Tetapi lebih pada mengatur jam operasional yang tujuannya untuk kepentingan masyarakat umum.
“Intinya kita tidak melarang operasional itu, karena salasatu penunjang juga untuk ekonomi masyarakat di bidang material. Hanya memang ada harus ada pengaturan terutama di jam–jam tertentu,” katanya.
Bahkan pihaknya akan langsung berkirim surat kepada para pengusaha termasuk menyiapkan di lapangan.
“Apabila di akomodir. kita siapkan sosialisasinya termasuk menyiapkan petugas di lapangan,” jelasnya. (Wief)