EkonomiFeaturedInfokuRagam

Petani Tambak Udang Vaname, Terancam Gelombang Pasang Air Laut

0

TASIKMALAYA, BEREDUKASI.Com — PARA petani tambak Udang Vaname di Kampung Bubujung, Desa Ciheras, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Merasa ciut nyalinya, saat terjadi gelombang pasang air laut datang.

Dampak yang terjadi dari gelombang pasang tersebut, selain menjadi ancaman mematikan juga dengan sendirinya akan menghancurkan Tambak Udang Vaname yang ada di bibir pantai.

‘Ya, kita sangat mengkhawatirkan itu. Karena jarak pasang laut ke daratan sedianya 50 meter, kini menjadi sangat dekat 10 meter,’ kata Suryana ( 59), salaseorang pemilik Tambak Udang Vaname di tepi Pantai Bubujung, Rabu, 7 Oktober 2021.

Gelombang pasang dalam sehari terjadi dua kali, yakni pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.

‘Rentang waktu yang panjang ini jelas membuat was was,’ imbuh pria Purnawirawan TNI AD dengan Pangkat Mayor ini.

Dijelaskan, gelombang pasang kembali terjadi pada sore hari pukul 16.00 WIB.

‘Meski intensitas saat sore jarang terjadi. Namun tetap menjadi sebuah ancaman,’ tambahnya lagi.

Dikatakan, dampak yang terjadi saat gelombang pasang air laut datang dan imbas airnya hingga sampai ke darat, akan mengikis tambak udang terdekat.

‘Ini sangat berbahaya bagi keselamatan tambak dan udang yang ditanam,’ jelasnya.

Kendati di sepanjang tepi pantai dipasang tanggul, namun tinggi tanggul tersebut belum maksimal menahan gelombang pasang jika datang lebih besar.

‘Suasana ini menjadi ancaman berat selain dari serangan penyakit,’ cetusnya. Dalam menghadapi suasana tersebut, tambahnya, para petani Tambak Udang Vaname mendorong Instansi untuk melakukan upaya pencegahan.

‘Kita bisa melakukan kerjasama dengan pihak terkait, dalam upaya pencegahan jebolnya tanggul yang ada akibat gelombang pasang,’ pungkasnya. (Ombik).

admin

Panen Parsial Merupakan Langkah, Antisifasi dan Mengontrol Pertumbuhan Udang Vaname

Previous article

Della Puspita Kaget dan Terharu

Next article

You may also like

More in Ekonomi