Bandung, BEREDUKASI.Com — “Know it learn it and love it,” begitu ucap Reinaldy Febriansyah atau nama singkatnya “Rei”. Saat ditanyai mengenai motto hidup.
Baginya mengetahui dan mempelajari sesuatu, kemudian menikmatinya adalah satu kesatuan yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan.
Penyiar Radio Garuda FM yang lahir di Bandung, 24 Februari 1994 ini Bercerita bahwa ia sangat menyukai segala sesuatu yang berkaitan dengan musik. Karena hampir setengah usiaya, dihabiskan untuk bermusik. Dengan musik pula ia bisa mengekspresikan perasaan.
“Intinya, saya selalu berusaha melakukan yang terbaik dalam hidup. Baik aktifitas maupun hobi bermusik dan berharap nantinya akan menjadi pribadi yang lebih baik juga,” terang mahasiswa Ilmu Komunikasi Jurnalistik di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Rei juga bercerita bahwa di masa kecilnya, sempat tertarik menjadi seorang Pilot. Namun seiring bergulirnya waktu, ia ingin lebih fokus mengembangkan diri di dunia Broadcasting dan menjadi seorang Dosen.
“Selain membereskan skripsi dan siaran. Saya juga mengajar di sekolah-sekolah di bidang seni musik dan menjadi instruktur Marching Band,” bener pemfavorit warna hitam dan penggemar berat makanan pedas ini.
Perihal prestasi, Rei mengatakan bahwa baginya bukan sebanyak apa medali yang diraih Melainkan sebanyak apa dan sebesar apa, kesesungguhan dalam melalui setiap hambatan.
“Jadi Prestasi bukan sebatas hasil, tapi proses dan prestasi yang saya banggakan. Adalah ketika anak didik saya bisa jauh lebih baik dari saya,” terang bungsu dari lima beraudara.
Penggemar dari Filsuf Yunani Cicero ini juga mengatakan. Bahwa ia mengidolakan sosok Nabi Muhammad SAW, karena merupakan “role model” untuk semua Muslim.
“Bagi saya hidup adalah melakukan yang terbaik, setiap detik setiap hembusan nafas. Terlepas dari apa tujuan kita dan makna dari hidup yang tengah kita jalani,” tuturnya yang selalu terinspirasi dari keluarganya ini.
Rei juga mengungkapkan, bahwa hidup adalah prosesyang tidak selalu mudah. Tetapi ia selalu yakin di dalam setiap kesulitan pasti ada kemudahan.
“Jadi nikmatilah setiap proses yang kita alami, karena pasti ada hikmah dan pembelajaran yang luar biasa di sana,” tutupnya penuh semangat siang itu, disela-sela senggangnya mengisi acara radio. (Tiwi Kasavela)