FeaturedPendidikanSD

SDN 120 Kotabaru Bandung, Support Deklarasi Bandung Sebagai Kota Angklung

0

BANDUNG, BEREDUKASI.COM — TEPAT hari Sabtu, 21 Mei 2022 Kota Bandung mendeklarasikan diri sebagai Kota Angklung.

Acara Deklarasi ‘Kota Bandung’ sebagai ‘Kota Angklung’ ini, tentu saja melibatkan para Seniman serta Pegiat Angklung di Kota Bandung.

Sejak tahun 2010, memang Seni Angklung telah menjadi Warisan Budaya Lisan dan Takbenda Manusia United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (Unesco).

Bahkan kita perlu mengetahui juga, bahwa Angklung memang dikenal sebagai Alat Musik Tradisional yang berkembang ditatar Sunda atau Jawa Barat.

Tetapi tahukah anda sejarah alat musik yang dimainkan dengan cara digoyang atau digetarkan ini ?

Angklung biasanya dibuat dengan jenis bambu hitam (Awi wulung) atau bambu ater (Awi temen), yang mempunyai ciri khas berwarna kuning keputihan saat mengering.

Dan Angklung dirangkai dengan mengumpulkan 2 hingga 4 tabung bambu beda ukuran dan dirangkai menjadi satu dengan cara diikat dengan rotan.

Dengan disyahkannya ‘Kota Bandung Kota Angklung’, tentu saja tidak lepas suppllort atau dukungan dari berbagai elemen.

Support tersebut salasatunya datang dari para Peserta Didik SDN 120 Kotabaru Kota Bandung. Walaupun hanya mengikuti secara Live Streeming, karena kondisi yang memang tidak memungkinkan untuk langsung hadir di lokasi Deklarasi. Karena masih dalam kondisi Pandemi Covid-19.

‘Saya merasa bangga bisa turut mensupport atau mendukung acara Deklarasi itu, walaupun hanya mengikuti secara live Streeming,’ kata Nandang Warsa, S.Pd, selaku Kepala SDN 120 Kotabaru Kota Bandung ini.

‘Dan kebetulan saya juga baru beberapa hari memangku sebagai Kepala Sekolah disini,’ imbuhnya lagi.

Memang di SDN 120 Kotabaru ini, Seni Angklung merupakan salasatu bidang Ekskulnya. Dan bisa dikatakan salasatu Ekskul andalannya.

‘Saya sangat bangga juga atas dukungan para Peserta Didik dan para Orangtuanya. Yang telah turut berpartisipasi dengan kegiatan ini,’ jelas Nandang Warsa, S.Pd, penuh semangat.

‘Insya Allah saya akan berusaha mengangkat SDN 120 Kotabaru ini, semampu saya. Hal ini tentunya sangat perlu dukungan dan kerjasama yang baik antara Guru, Staf, Orangtua Peserta Didik. Serta pihak-pihak yang berkompeten lainnya,’ pungkasnya. (****).

admin

Musibah Menimpa Anak Pertama Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Yang Terseret Arus Deras Sungai Aaree di Swiss

Previous article

WOW Surprise, Kota Bandung ‘Kota Terbaik di Asia Untuk Makanan Tradisional’

Next article

You may also like

More in Featured