By 
BANDUNG, BEREDUKASI.COM — KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan membuat program dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Setiap warga sekolah diharapkan ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif.
Tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma. Serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejateraan hidup dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan. Dan memiliki lingkungan sekolah yang bersih, sejuk, nyaman dan peduli terhadap lingkungan sejatinya merupakan hakekat dari kata Adiwiyata.
Untuk itu sekolah yang baik adalah sekolah yang tidak hanya mengutamakan proses belajar mengajar, tetapi juga memperhatikan Kesehatan Lingkungan Sekolah. Maka sebuah langkah yang tepat jika membuat program sekolah berbasis lingkungan, karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat pula.
Dengan demikian, sekolah SDN 120 Kotabaru Kota Bandung mengikuti Program Sekolah Adiwiyata yang merupakan tempat mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab. Melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung lingkungan yang bersih dan sehat. Tentunya menjadi dambaan institusi pendidikan kapanpun dan di manapun. Dan menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Provinsi Jawa Barat meninjau dan membimbing calon Sekolah Adiwiyata di wilayah Provinsi Jawa Barat. Sebagai Upaya Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS). Bimbingan yang dilakukan dimulai dari bulan Juli 2021 sampai dengan penilaian pada minggu ke-2 bulan Oktober 2021.
Sekolah SDN 120 Kota mengikuti Program Sekolah Adiwiyata adalah bagian dari gerakan Peduli Lingkungan yang di dukung oleh Pemerintah. Dalam prakteknya, sekolah Adiwiyata ini juga harus mempromosikan gerakan tersebut melalui berbagai saluran. Seperti memperlihatkan kegiatan peduli lingkungan lewat akun Media Sosial atau terjun langsung ke masyarakat. (Penulis: Wiwin Nur Janah, S.Pd. PPID sub pembantu SDN 120 Kotabaru).
