By 
Tasikmalaya, BEREDUKASI.Com – DALAM upaya memantau proses Belajar Daring, atau jarak jauh akibat penyebaran virus Covid-19, anggota DPRD Jawa Barat, Komisi V DPRD langsung terjun melakukan pemantauan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengetahui, sampai sejauh mana efektifitas pembelajaran bagi masyarakat di Daerah.
Komisi V DPRD Jabar melakukan pertemuan dengan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Barat Wilayah XII, yang meliputi Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.
Pertemuan tersebut dilakukan di kantor KCD Wilayah XII, Jl. Gudang Jero Panglayungan Kota Tasikmalaya, beberapa lalu.
Kedatangan rombongan Komisi V disambut oleh Kepala LCD Wilayah XII, Abur Mustikawanto beserta staf.
Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Ali Rasyid, menekankan, agar proses pembelajaran tidak boleh terhenti meskipun dalam masa pandemi.
“Pihak Dinas Pendidikan harus terus berinovasi agar bisa melahirkan Proses Pendidikan yang berkualitas meskipun dalam situasi terbatas,” katanya di depan KCD dan Staf.
Menurut Ali, pihaknya sangat memahami situasi di masa Covid-19.
“Dalam situasi pandemi sekarang ini ruang dan gerak sangat terbatas,” tambahnya.
Dijelaskan, proses belajar mengajar secara tatap muka tidak bisa dilakukan. Akan tetapi, pendidikan harus berjalan dengan baik dan bisa melahirkan generasi berkualitas.
Di kesempatan itu, Ali Rasyid menanyakan soal Desentralisasi anggaran dan program pembangunan sekolah baru.
“Untuk Tasikmalaya baik Kota maupun Kabupaten, pembangunan sekolah baru masih belum sangat mendesak dibutuhkan,” cetusnya. (Ombik).
