BANDUNG, BEREDUKASI.COM — PENJABAT Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menyatakan, Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) di Kota Bandung berjalan aman, kondusif dan tepat sasaran.
Opadi yang diselenggarakan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota bertujuan menekan kenaikan harga bahan kebutuhan pokok menjelang Idulfitri melalui pemberian subsidi.
Opadi digelar serentak di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat sejak 1 April dan berakhir pada 5 April 2024.
“Mudah-mudahan Opadi ini bisa meringankan beban untuk bapak ibu sekalian,” ucap Bambang saat pembukaan Operasi Pasar Bersubsidi di Jalan Dipati Ukur Kelurahan Lebakgede, Kecamatan Coblong, Kamis 4 April 2024.
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menyalurkan sekitar 2.800 pak untuk Opadi di Kota Bandung.
“Keluarga penerima manfaat Opadi ini tepat sasaran, sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Dinas Sosial (Dinaos) Kota Bandung,” jelas Bambang.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat, Noneng Komara menyampaikan Opadi ini merupakan cara pemerintah membantu masyarakat mendapatkan pangan dengan harga wajar, juga dapat menekan inflasi.
“Komoditas yang dijual pada gelaran Opadi ini adalah paket beras premium kemasan 5 kg, gula premium kemasan 2 kg dan minyak goreng premium kemasan 2 liter,” jelas Noneng.
Dalam harga normal paket tersebut dibandrol dengan harga Rp146.700, kata Noneng, namun setelah disubsidi, masyarakat bisa membelinya di Opadi dengan harga Rp101.000 atau mendapat subsidi sebesar Rp45.700.
Dalam kesempatan itu pula, Bambang mengingatkan masyarakat Kota Bandung agar tidak panik membeli pada momen menjelang Idulfitri.
“Kepada seluruh masyarakat Kota Bandung, saya sampaikan bahwa ketersediaan pangan sampai hari H Idulfitri aman, jadi tidak usah panic buying (panik membeli),” ingatnya.
Mendukung hal tersebut, Kepala Kantor Wilayah Bulog Jawa Barat M. Attar Rizal menyampaikan stok beras di Jawa Barat hingga lebaran Idulfitri terbilang aman.
“Sampai lebaran saya pastikan stok beras di Jawa Barat cukup aman, dan yang bapak ibu beli ini dalam gelaran Opadi merupakan stok serapan di Jawa Barat,” kata Attar.
Attar juga menyampaikan jika bulog Jawa Barat siap mensuport seluruh kabupten dan kota yang ada di Provinsi Jawa Barat.
“Bulog adalah Badan Pangan BUMN dan kami siap mendukung Provinsi dan Kabupten/Kota di Jawa Barat,” tuturnya. (ziz).