Bandung, BEREDUKASI.COM – DEDI Supandi selaku Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat. Dengan terlaksananya Bimbingan Teknik (Bimtek) Pencak Silat. Yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Mendapat apresiasi dari Asep B. Kurnia, salaseorang tokoh Jawa Barat yang juga Ketua Lembaga Pemantau Pendidikan (LBP2).
‘Alhamdulillah, secara pribadi saya sangat bahagia dengan kegiatan ini. Sebab Dinas Pendidikan Jawa Barat, betul-betul melaksanakan kegiatan tersebut. Ini merupakan cita-cita saya dan mungkin masyarakat luas khususnya para Pecinta Budaya Pencak Silat yang ada di Jawa Barat,’ kata Asep B. Kurnia atau yang akrab disapa AA Maung, Selasa, 2 November 2021.
Juga diungkapkan, bahwa kegiatan tersebut sempat digagas oleh Kadisdik Jabar sebelumnya. Atau tepatnya tiga periode ke belakang.
‘Kegiatan Bimtek Pencak Silat akhirnya bisa terleasisasi. Saat Disdik Jabar di bawah kepemimpinan Pak Dedi Supandi,’ ungkap Asep.
Setelah terkaksananya Bimtek, secepatnya pelajaran Pencak Silat menjadi hal yang bisa. Bahkan wajib diajarkan di sekolah baik jenjang SMA atau SMK.
‘Hal ini tentu berkaitan sekali dengan Kurikulum Jabar Masagi yang di canangkan Gubernur Jawa Barat,’ kata Asep, seperti yang dilansir majalah sora.
Kegiatan Bimtek yang dilaksanakan tanggal 2-5 November 2021, di Hotel Takahashima, Lembang Kabupaten Bandung Barat ini. Diikuti oleh Guru-guru perwakilan Se-Jawa Barat.
‘Ini awal yang baik untuk penguatan Karakter Siswa-siswi yang ada di sekolah. Apabila nanti sudah wajib diajarkan disekolah-sekolah, baik itu menjadi pelajaran Muatan Lokal atau Intrakurikuler,’ pungkas Asep. (***).