By 
Bandung, BEREDUKASI.Com — MEMPELAJARI Ilmu Filsafat kini dapat dipelajari oleh setiap orang.
Tentu mengkaji Filsafat memiliki banyak manfaat, disamping sebagai wahana untuk mengulas gagasan dan pemikiran, hal tersebut. Juga membuat seseorang lebih cerdas dalam menyikapi berbagai fenomena.
Mengingat hal tersebut, Fakultas Filsafat UNPAR, mengadakan “Extension Course Filsafat” atau ECF yang sudah ada sejak tahun 2005.
Slamet Purwadi, Staf Pengajar di Fakultas Filsafat UNPAR, sekaligus penanggung jawab dari kegiatan ECF menjelaskan. Bahwa ECF merupakan salasatu kursus yang diadakan oleh Fakultas Filsafat UNPAR, disamping Extension Course Liturgi (ECL) dan Extension Course Culture and Religion (ECCR) sebagai penyeimbang.
“ECF merupakan aplikasi dari Tridharma Perguruan Tinggi dan wujud berbagi pengetahuan yang “dikemas” lebih sederhana. Kami juga menggabungkan dengan bidang keilmuan lain yang berkesinambungan agar semakin menarik,” terang Slamet.
Slamet juga menuturkan, bahwa tema dari ECF sering mengambil dari usul para peserta yang memiliki daya tarik untuk dikaji. Dan pada semester ini membahas tentang “Universal Mind” yang intinya bahwa kehidupan dan realita di muka bumi ini saling berkaitan.
“ECF bertujuan untuk memperkenalkan Filsafat, menambah kekayaan khazanah dan wawasan bagi peserta. Juga untuk membendung arus intoleransi dalam berbagai hal,” jelasnya.
Acara ECF yang biasanya diikuti oleh para peserta mencapai 70-100 orang di setiap semesternya. Ini juga biasanya diadakan selama 3 bulan setiap hari Senin.
“Semoga ECF ini dapat mencerahkan dan memgambil sisi manfaat yang banyak bagi para peserta,” pungkas Slamet kepada BEREDUKASI.Com. (Tiwi Kasavela)
