By 
BANDUNG, BEREDUKASI.COM — HARI Kamis, 27 Juni 2024, bertempat di Halaman SDN 033 ASMI Bandung. Telah berlangsung acara Pelepasan Siswa Kelas VI dan Pentas Seni. Dengan tagline “Rengsekeun Tantangan, Mapag Wanci Anu Mustari”.
“Alhamdulillah hari ini, pelepasan siswa kelas 6 dan pentas seni seluruh siswa dari kelas 1 sampai kelas 5,” ulas Suprapti, selaku Kepala SDN 033 ASMI Kota Bandung, membuka perbincangan.
Memang hari itu terlihat para siswa maupun para Guru, bahkan para Orangtua siswa. Sibuk dengan aktifitasnya masing-masing. Ada yang menarik memang untuk kegiatan hari itu. Sebab semua acara telah diserahkan ke EO (Event Organizer).
“Kami pihak sekolah, hanya menyiapkan pengisi acara saja. Dan semua ini, bisa terlaksana berkat kerjasama yang baik semua pihak. Terutama para Orangtua siswa dan Komite sekolah,” jelas Suprapti, sebelum acara berlangsung.
“Jadi pihak sekolah fokus ke pengisi acara, terutama para Guru masing-masing kelas.” imbuhnya lagi.
Lalu persiapannya berapa lama ?
“Alhamdulillah persiapan kisaran satu bulanan. Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Orangtua siswa, Komite, Tim Kesenian dan semua pihak yang terlibat dalam acara ini. Semoga segala kebaikannya terbalas oleh Allah SWT. Sehingga acara bisa terlaksana amin,” papar Suprapti yang hari itu penampilannya berbeda dari biasanya. Begitupun para Guru semuanya mengenakan Busana Kebaya.
Menarik memang acara hari itu, acara tersusun rapi, begitupun pengisi acara yaitu para siswa. Tampil dengan khasnya anak-anak. Mulai dari Menyanyi, tampilan Grup Pianika, Ragam Tari-tarian, Paduan Suara sampai tampilan Kesenian Gogonjakan sambil Menyanyi khas anak-anak Orang Sunda di Pilemburan. Yang membuat suasana penuh dengan keceriaan, dibarengi dengan aplaus tepuk tangan para hadirin.
Begitupun ketika Upacara Adat berlangsung, semua tertawa ceria melihat penampilan sang Ki Lengser dan Nyi Lengsee. Dengan gerakan-gerakan dan candaanya. Acara berubah menjadi haru biru, ketika acara Sungkeman para siswa kepada Kepala Sekolah dan para Guru. Yang oleh para siswa sudah dianggap sebagai Orangtua mereka. Dan dari sini terlihat, jika SDN 033 ASMI masih kuat mempertahankan Tradisi Seni Budaya Sunda.
Acarapun selain dihadiri oleh para Orangtua, dihadiri juga oleh Aparat setempat, bahkan dihadiri oleh Nunung selaku Pengawas Bina, Fajar dari Disdik Kota Bandung. Juga terlihat beberapa Kepala Sekolah yang sudah Purna Tugas yaitu Hj. Siti Aisyah yang akrab disapa Ceuceu, Hj. Agustin, Hj. Lilis dan Hj. Lilis Siti Rahayu.
“Alhamdulillah acara berlangsung meriah bercampur haru, juga dihadiri oleh Penĝawas Bina, pihak Disdik Kota Bandung dan para Senior Purna Tugaa sebagai Kepala Sekolah,” pungkas Suprapti, dengan wajah sumringah. (HKS).
